Sesuai dengan namanya, "Batik Wayang," beberapa desain melangkah lebih jauh dan menggabungkan citra dari legenda wayang yang sangat digemari di Indonesia . Wayang mengacu pada boneka bayangan tradisional yang digunakan untuk mementaskan kisah-kisah epik, dan karakter-karakter ini sendiri memiliki simbolisme moral dan budaya yang mendalam. Tidak jarang ditemukan pola batik, terutama dari Bali atau Jawa, yang menampilkan tokoh-tokoh bergaya dari epos Ramayana atau Mahabharata .
Misalnya, selendang batik mungkin menggambarkan Rama dan Sinta (Sita) , pasangan terkenal dari Ramayana, yang melambangkan cinta dan kesetiaan yang berbudi luhur. Yang lain mungkin menampilkan Hanuman , jenderal kera yang heroik, untuk membangkitkan keberanian dan pengabdian. Motif-motif seperti itu mengubah selembar kain menjadi gambaran naratif, di mana pemakainya secara harfiah "mengenakan" sebuah cerita dari mitologi di pundak mereka.
Bahkan ketika karakternya sendiri tidak digambarkan, batik sering kali meminjam simbol dari teater wayang. Salah satu contoh penting adalah Gunungan (juga dikenal sebagai Kayon ). Ini adalah figur oval runcing dan berhias yang digunakan oleh dalang untuk memulai dan mengakhiri pertunjukan wayang – pada dasarnya merupakan representasi alam semesta atau “pohon kehidupan.” Dalam bentuk batik, motif gunungan kaya akan makna: melambangkan keharmonisan kosmos dan jembatan antara dunia manusia dan dunia spiritual.
Kain yang dihiasi gunungan mengandung makna keseimbangan, kebijaksanaan, dan siklus kehidupan. Dengan mengenakan desain seperti itu, seseorang akan terbungkus dalam kenangan akan gambaran kehidupan yang lebih besar – contoh pakaian yang indah sebagai kontemplasi.
Bagi mereka yang tertarik dengan budaya, mengenakan kain Batik Wayang dengan unsur-unsur narasi ini bagaikan memiliki sepotong cerita Ramayana atau fragmen lakon wayang yang menemani Anda sepanjang hari. Ini adalah penghormatan halus terhadap warisan Indonesia yang mungkin menarik bagi pengagum internasional dan yang diakui oleh orang Indonesia dengan bangga.